Rabu, 12 Oktober 2016

Perawatan burung merpati


Cara merawat burung merpati kipas.









Cara Merawat Burung Merpati
Burung merpati kipas adalah salah satu burung hias yang paling unik diantara jenis burung lainya keunikanya terdapat pada bulu ekor yang mengembang seperti kipas sedangkan pada kedua kakinya banyak terselimuti banyak bulu maka dari itu banyak penggemar burung dara menangkarkan burung ini karena memang harga jual burung merpati kipas bisa di bilang mahal dan jenis burung yang mahal lainya adalah burung merpati balap,bagi para penggemar burung merpati ini untuk sekarang ini banyak yang berlomba lomba beternak merpati karena saat ini burung merpati sangat mudah untuk kita tenak.

Untuk mengembang biakkan burung merpati kipas yang berkualitas bagus maka kita bisa memadukan indukan caranya adalah memadukan indukan merpati kipas lokal dengan merpati impor dan saat ini merpati kipas yang paling terpopuler adalah merpati kipas jenis Jacobin, Fantai dan juga Pouter

Burung merpati balap

Memulai beternak merpati kipas hias

Untuk beternak burung merpati kipas bagi pemula caranya sama dengan burung jenis merpati balap yang harus kita perhatikan adalah ukuran kandang,kebersihan kandang serta makanan burung itu sendiri, kita bisa membuat kandang pagupon tempat singgah merpati dengan menggunakan kayu triplek dan ukuran kandang bisa kita sesuaikan dengan ukuran tubuh merpati untuk merpati kipas sangkar paguponya agak sedikit lebar bila di bandingkan dengan merpati lokal (Rumahan).

Penerapan sangkar yang tepat bagi burung merpati
Ada 3 hal yang harus kita perhatikan bila kita akan memulai menangkarkan merpati diantaranya:
Beternak merpati dengan menggunakan sistem umbaran.
Menggunakan kandang yang berukuran besar dan kemudian kita sekat.
System satu sangkar di isi dengan dua ekor burung
1. Untuk poin yang pertama dengan menggunakan sistem umbaran berarti burung merpati di biarkan bebas berkeliaran dan biarkan burung merpati mencari makan dengan sendirinya akan tetapi tetap saja kita buatkan sangkar pagupon bersekat,keuntungan bila menggunakan sistem umbaran adalah kita bisa menekan biaya pengeluaran untuk membeli pakan burung merpati tersebut dan burung merpati akan selalu tampak sehat.sedangkan untuk kekuranganya adalah terletak pada sistem keamanan bila kita menggunakan sistem umbaran maka burung akan berbahaya yang mana banyak hewan lainya yang akan memangsa biasanya adalah Kucing.

2. Beternak merpati dengan membuatkan pagupon yang berukuran besar kemudian kita sekat nantinya persekatan akan kita isi burung merpati satu buah pertempat tetapi kita harus memperhatikan ukuranya untuk ukuran sekatan jangan sampai terlalu sempit pokonya cukup untuk tempat tidur merpati satu ekor saja untuk ukuran sangkar pagupon merpati yang bagus maka buatkan sangkar yang ukuranya adalah panjang sangkar 80 cm Tinggi 50 Cm dan Lebarnya 50 Cm saja ini merupakan sangkar yang ideal bagi burung merpati.

3. Membuatkan sangkar yang di isi dengan dua ekor burung ini sangat cocok untuk bagi anda yang ingin beternak burung merpati kipas dengan kita buatkan sangkar kemudian hanya kita isi dengan 2 ekor burung merpati maka kebersihan akan selalu terjaga kelebihanya adalah bila sangkar burung yang agak lebar kita isi dengan dua ekor burung kipas maka pada bagian bulunya tidak akan cepat rontok karena leluasa di sangkar tersebut tapi jangan membuatkan sangkar sempit untuk burung merpati kipas ini akan merusak bulu merpati tersebut karena gesekan dengan sangkar.
Baca Juga:Cara mengetahui anakan burung merpati yang bagus
Memulai merawat burung merpati kipas dengan cara
Berikan pakan burung tersebut setiap pagi hari dan sore hari saja untuk jenis pakan yang baik dan tepat bagi burung merpati kipas adalah jenis biji bijian contohnya biji jagung dan biji padi.Berihkan kandang burung setiap 3 hari jangan membersihkan sangkar burung merpati dengan cara mengguyur dengan air.sediakanlah minuman dan taruh di seputar kandangnya.

Dikutip dari : http://www.burungperkicau.com/2015/08/cara-merawat-burung-merpati-kipas.html?m=1

Sabtu, 08 Oktober 2016

Asal-usul Desa Pladen Kudus


Desa Pladen terletak dibagian timur kabupaten Kudus, tepatnya terletak di kecamatan Jekulo. Jarak tempuh Desa Pladen dari pusat Pemerintahan Kabupaten Kudus kurang lebih 12 Km. Sedangkan dari pusat Pemerintahan Kecamatan Jekulo kurang lebih berjarak 1 Km. Dengan luas wilayah 331,1 Ha, terdiri dari 276,21 Ha yang merupakan tanah sawah dan 63,890 Ha yang merupakan pekarangan / darat. Berikut adalah batas wilayah Desa Pladen adalah:
Sebelah Barat : Desa Klaling
Sebelah Timur : Desa Sidomulyo
Sebelah Utara : Desa Terban
Sebelah Selatan : Desa Bulung Kulon









Asal usul desa pladen adalah sebagai berikut :
     Menurut keterangan para leluhur dan tokoh masyarakat, pada zaman dahulu didesa ini terdapat ulama murid dari Sunan Muria yang bernama MAKHDUM NOTOKUSUMO AJI yang menetap didesa ini untuk mengajarkan agama Islam kepada masyarakat. Disisi lain, untuk menghormati dan menghargai jasa beliau, masyarakat desa ini selalu melayani kebutuhan sang ulama MAKHDUM NOTOKUSUMO AJI yang biasanya dalam bahasa jawa disebut “Laden “. Oleh karena itu seiring berjalanya waktu, desa ini terkenal dengan julukan “Pladen” yang artinya meladeni atau melayani.
     Sebagai daerah pedesaan, Desa Pladen adalah desa yang aman, tentram, tertib,dan damai. Sebagian besar daerahnya adalah persawahan yang digunakan untuk lahan pertanian, yaitu kurang lebihnya 253 ha (produktif). Hasil pertanianya sendiri antara lain padi dan kacang hijau.
     Jumlah penduduk Desa Pladen mencapai 5.299 jiwa dengan penduduk laki-laki sebesar 2.638 jiwa dan penduduk perempuan sebesar 2.661 jiwa, dengan 1.316 kepala keluarga. Desa Pladen terbagi menjadi 2 dusun yaitu Jawik dengan 2 RW dan 8 RT, dan dusun Krajan dengan 3 RW dan 13 RT.
     Sekitar 2.883 jiwa penduduk Desa Pladen bekerja sebagai petani, 1.060 jiwa sebagai pegawai dan lainya sebanyak 1.356 jiwa.
     Seluruh masyarakat Desa pladen memeluk agama islam yang berjumlah 5.299 jiwa, dengan jumlah rumah ibadah yaitu 2 masjid dan 19 mushola. Selain itu sarana prasarana umum yang dimiliki Desa pladen adalah 1 buah lapangan sepak bola, 1 buah lapangan voly. Dibidang pendidikan memiliki 4 buah SD dan 2 buah Madrasah Ibtidaiyah. Dibidang kesehatan memiliki 1 Rumah Bersalin, 1 buah Poliklinik dan 5 buah Posyandu, memilik 1 orang dokter, 1 orang bidan dan 1 orang perawat. Dibidang Pemerintahan memiliki 1 kantor Kelurahan.
     Untuk tingkat pendidikan masyarakat Desa Pladen , lulusan Pendidikan Tingkat Tinggi sebanyak 105 orang, untuk lulusan SMU/SMK/SMA sebanyak 499 orang, untuk lulusan tingkat SMP/MTS sebanyak 637 orang, lulusan SD/MI sebanyak 3639 orang dan tidak sekolah sebanyak 419 orang.
     Sedangkan untuk sarana prasarana transportasi sendiri, kondisi jalan Desa Pladen sepanjang 10.146 km , diantaranya dalam kondisi baik yaitu 6.047 km dan dalam keadaan sedang yaitu 4.099 km dengan jumlah jembatan sebanyak 7buah.



Dikutip Dari : http://desapladen.blogspot.co.id/p/tentang-pladen_19.html?m=1